SOEARAKALSEL.COM, BANJARMASIN -
Netizen di sosial media memberikan surat terbuka atas maraknya aktivitas Pungutan Liar (Pungli) di Pasar Ujung Murung Banjarmasin langsung ke Wali Kota Banjarmasin, H. M Yamin HR dan Wakil Wali Kota Banjarmasin, Ananda.
Khususnya pada setiap momen menjelang lebaran, oknum yang ia sebut sebagai 'Preman' itu dijelaskan meminta uang THR kepada para pedagang.
Hal itu ia rasa semakin memperparah kondisi perekonomian para pedagang, yang menurutnya tak kunjung membaik pasca Covid-19.
Postingan surat terbuka itu pun langsung mendapatkan respon dari Wali Kota Banjarmasin, H. M Yamin HR. Melalui tulisan di kolom komentar, Yamin berjanji melakukan koordinasi dan tindak lanjut terhadap persoalan tersebut.
Ia juga sudah menginstruksikan Satpol PP dan Perumda Pasar untuk memastikan kebenaran informasi tersebut.
"Satpol PP dan Perumda Pasar sudah saya intruksikan untuk memastikan kebenaran informasi tersebut," kata Yamin, saat dikonfirmasi.
Meski belum mengetahui kebenaran informasi tersebut, Yamin tetap tidak membenarkan segala bentuk praktik Pungli.
"Saat kondisi penjualan masih minim, tentu hal ini dapat menimbulkan keresahan bagi pedagang," ujarnya.
Selanjutnya ujar Yamin, pihaknya akan berkoordinasi dengan aparat kepolisian, apabila diperlukan dalam menyelesaikan permasalahan tersebut.
"Bila memang benar terjadi Pungli, apalagi ada unsur pemaksaan, pasti ada proses hukumnya," ucapnya.(Ang)