sumber: Istimewa (Adpim prov Kalsel).
SOEARAKALSEL.COM, JAKARTA - Presiden RI Prabowo Subianto melantik ratusan Kepala Daerah di Istana Negara pada Kamis (20/2/2025), Salah Satunya Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel H Muhidin dan Hasnuriyadi.
Namun usai dilantik Gubernur Kalsel Muhidin tak bisa langsung bekerja lantaran Ia harus mengikuti rangkaian pembekalan kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.
Pembekalan akan dilaksanakan selama delapan hari yakni mulai Jum'at (21/2/2025), hingga Jum'at (28/2/2025) mendatang.
Diungkapkan Prabowo dalam sambutannya saat pelantikan, Pembekalan itu langsung digembleng olehnya.
"Saya kira tidak akan lama, karena kita akan jumpa dalam retret yang akan diselenggarakan oleh Menteri Dalam Negeri di Magelang," ujar Presiden RI.
Presiden RI Berlatar belakang militer tersebut berkelakar para kepala daerah kuat mengikuti pembekalan.
"Saya akan jumpa saudara di situ, dan mudah-mudahan saudara akan kuat digembleng. Yang ragu-ragu boleh mundur," guraunya.
Usai dilantik, Muhidin menuturkan roda pemerintahan Pemprov Kalsel untuk sementara dijalankan oleh Wakil Gubernur Kalsel Hasnuryadi Sulaiman, serta Plh Sekdaprov Kalsel M Syaripuddin.
"Setelah pelantikan, saya akan mengikuti retret selama delapan hari di Magelang. Roda pemerintahan akan dihandel oleh Wakil Gubernur dan Sekda," ujarnya.
Sebelumnya selama dua hari Muhidin dan Hasnur mengikuti gladi persiapan bersama kepala daerah lain di Monas, Jakarta.
"Meski mengaku cukup melelahkan, Alhamdulillah sehat," jelasnya.
Perihal pembekalan selama delapan hari, Muhidin sebelumnya menegaskan sudah siap mengikutinya dan Ia telah mempersiapkan diri sejak jauh hari.
Terlebih setelah hasil pemeriksaan kesehatan di Kemendagri yang menunjukkan hasil yang baik. "Alhamdulillah pemeriksaan kesehatannya lancar. Persiapannya cukup matang," kata Muhidin.
Menurutnya, pembekalan bukanlah hal yang memberatkan Justru dapat mengenal kepala daerah dari seluruh Indonesia.
"Malah untuk istirahat di sana, kalau di daerah kita sibuk. Diharapkan kita silaturahmi dengan yang lain, selama satu minggu mungkin cukup berkenalan dengan yang lain," tutupnya. (Ang)