SOEARAKALSEL.COM, BANJARBARU – Memasuki usia ke-75 tahun, Provinsi Kalimantan Selatan menapaki fase kematangan sebagai daerah yang kian maju dan stabil. Untuk pertama kalinya, puncak perayaan Hari Jadi Kalsel digelar di Kawasan Perkantoran Pemprov Kalsel, Banjarbaru, menggantikan lokasi sebelumnya di Banjarmasin.
Kepala Dinas Perdagangan Kalsel, Ahmad Bagiawan, menyebut usia 75 tahun mencerminkan perjalanan panjang Banua yang sarat pengalaman dan prestasi.
“Ini bukan lagi fase pertumbuhan, tapi fase kematangan. Perubahan, pembangunan, dan inovasi sudah sangat terlihat dari masa ke masa,” ujar Kepala Dinas Perdagangan Kalsel, Ahmad Bagiawan pada Kamis (14/8/2025).
Menurutnya, pemindahan lokasi perayaan bukan sekadar pergantian tempat, tetapi langkah strategis memperkenalkan Banjarbaru sebagai ibu kota dan pusat pemerintahan baru Kalsel.
“Dengan memusatkan kegiatan di sini, kami ingin membuka akses publik terhadap pusat layanan dan infrastruktur baru provinsi,” jelasnya.
Salah satu magnet utama perayaan adalah Expo Pembangunan, yang tahun ini digelar di area tiga kali lebih luas dari sebelumnya, membentang sepanjang 450 meter. Pameran tersebut menampilkan inovasi dari instansi pemerintah, pelaku usaha lokal, hingga BUMDes yang membawa produk unggulan daerah.
Ahmad Bagiawan juga menyoroti semangat kolaborasi dari kepemimpinan Gubernur H. Muhidin dan Wakil Gubernur Hasnuyadi Sulaiman (periode 2025–2030) dalam merangkul seluruh elemen untuk memajukan Banua.
“Harapan kita tentu Kalimantan Selatan yang lebih maju, pemerataan pembangunan yang lebih baik, dan ekonomi yang lebih kuat,” tegasnya.
Meski ada tantangan seperti efisiensi anggaran sesuai arahan pemerintah pusat, ia optimistis kondisi tersebut hanya sementara.
“Mudah-mudahan ini bukan sekadar mimpi. Kita ingin Banua terus maju, untuk semua lapisan masyarakat tanpa terkecuali,” pungkasnya. (Ang/Mc Kalsel)