Tim Judo Banjarmasin Buka Porprov Kalsel 2025 dengan Empat Emas di Hari Pertama

SOEARAKALSEL.COM, PELAIHARI – Tim judo Kota Banjarmasin tampil perkasa di hari pertama cabang olahraga judo Porprov XII Kalimantan Selatan 2025, yang digelar di Gedung Kebun 83 Dua Mas Matah, Pelaihari, Minggu (26/10/2025).

Dalam laga pembuka tersebut, kontingen Banjarmasin langsung mengamankan empat medali emas, tiga perak, dan dua perunggu, sekaligus membuka peluang besar merebut gelar juara umum di cabang judo.

Emas pertama disumbangkan oleh M. Ari Yannor di kelas -81 kg putra setelah duel sengit di atas matras. Disusul Andre yang mempersembahkan emas dari kelas -90 kg putra.

Dari sektor putri, Nia Adha Diyanti sukses mengguncang arena dengan meraih emas di kelas -63 kg, sementara Ridha Wahdaniyaty mengunci emas keempat untuk Banjarmasin melalui nomor +78 kg.

Selain emas, tiga medali perak turut menambah pundi Banjarmasin lewat Nur Aya Ba’dawiyah (-78 kg), duet Muhammad Ahsan & Hasan Muzaqi (Nage No Kata), serta pasangan Nia Adha Diyanti & Gilang Anugrah (Ju No Kata).

Dua medali perunggu juga diraih melalui Irsa Setiawan Husaini (-100 kg) dan Ziyadati Ikrima Addiena (-57 kg).

Pelatih judo Banjarmasin, Rudy Iskandar, menyambut gembira hasil gemilang hari pertama.

“Alhamdulillah, kita langsung dapat 4 emas, 3 perak, dan 2 perunggu. Target minimal empat emas sudah tercapai hari ini. Tapi kami belum berhenti, masih ada dua hari pertandingan lagi dan beberapa andalan baru akan turun,” ujarnya.

Rudy menyebut pesaing terberat datang dari tuan rumah Tanah Laut (Tala).

“Tala kuat, tapi kami siap bersaing ketat. Di Porprov sebelumnya di Kandangan kami dapat delapan emas. InsyaAllah di Tala ini bisa melampaui capaian itu,” tegasnya optimistis.

Salah satu peraih emas, Ridha Wahdaniyaty, menjadi sorotan lewat perjalanan panjangnya di dunia bela diri. Ia sempat berpindah ke cabang gulat hingga tampil di Asian Games 2018, lalu menjajal sambo, sebelum akhirnya kembali ke judo — olahraga yang pertama kali ia tekuni sejak sekolah dasar.

“Saya ingin terus menambah ilmu dan tingkatan sabuk. Kembali ke judo adalah pilihan hati,” ucapnya, Senin (27/10/2025).

Meski sempat mengalami cedera dan bertanding di kelas berat dengan risiko fisik tinggi, Ridha tetap tampil dominan dan mempersembahkan medali emas untuk Kota Seribu Sungai. (Ang)