Momentum ini menjadi ajang penguatan komitmen perlindungan hutan dan penegakan hukum di wilayah Kalimantan Selatan.
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel, Fathimatuzzahra, bertindak langsung sebagai Inspektur Upacara. Dalam kesempatan tersebut, ia membacakan amanat tertulis Menteri Kehutanan RI, Raja Juli Antoni. Menteri menyampaikan apresiasi mendalam atas dedikasi dan pengorbanan jajaran Polhut dalam menjaga kedaulatan ekosistem sumber daya alam hutan di seluruh penjuru Indonesia.
Dalam amanatnya, Menteri Kehutanan menekankan bahwa tantangan yang dihadapi Polhut semakin berat. Selain medan yang sulit dan keterbatasan sarana, ancaman kejahatan kehutanan kini berkembang menjadi lebih kompleks, terorganisir, bahkan berskala transnasional.
”Polhut dituntut untuk terus hadir sebagai ujung tombak perlindungan hutan. Kehadiran mereka harus aktif di tengah masyarakat melalui pendekatan persuasif dan edukatif, namun tetap tegas melakukan penegakan hukum administratif, perdata, maupun pidana jika diperlukan,” tegas Fathimatuzzahra saat membacakan pesan Menteri.
Sesuai dengan tema HUT ke-59, yakni “Sinergi Menjaga Hutan – Kolaborasi Membangun Negeri”, seluruh jajaran Polhut diajak untuk memperkuat solidaritas lintas sektor. Keterpaduan antara pemerintah pusat, daerah, aparat penegak hukum, dan pemangku kepentingan lainnya menjadi kunci utama dalam mewujudkan hutan yang lestari serta berkeadilan.
Senada dengan pesan pusat, Fathimatuzzahra memberikan apresiasi khusus bagi Polhut yang bertugas di Kalimantan Selatan. Ia menilai peran mereka sangat strategis dalam membentengi kawasan hutan dari berbagai ancaman kerusakan.
“Melalui peringatan ke-59 ini, kami berharap jajaran Polhut Kalsel semakin profesional, solid, dan memiliki komitmen tinggi dalam menjaga kawasan kita,” ujar sosok yang akrab disapa Aya tersebut.
Upacara ini dihadiri oleh jajaran internal Dinas Kehutanan Kalsel, Kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH), jajaran Polhut lingkup BKSDA Kalsel, perwakilan UPT Kementerian Kehutanan, serta aparat penegak hukum terkait.
Melalui peringatan ini, Pemprov Kalsel berharap semangat pengabdian Polhut terus meningkat guna mendukung pengamanan kawasan, mencegah kerusakan lingkungan, dan memastikan pelestarian ekosistem hutan berkelanjutan di Bumi Lambung Mangkurat. (Ang/Mc Kalsel)