Sempat Terhenti 1 Dekade, Kolaborasi Pemprov Kalsel dan Pemko Banjarmasin Bersama Membuka Pasar Wadai di 0 KM


SOEARAKALSEL.COM, BANJARMASIN - Satu dekade sejak 2015 lalu, Pasar Wadai Ramadan 1446 Hijriah gabungan atau kolaborasi Pemerintah Provinsi Kalsel dan Pemerintah Kota Banjarmasin kembali resmi dibuka di Titik Nol Km Siring Banjarmasin, Sabtu (1/3/2025).

Pasar Wadai tahun ini hasil kerja sama Pemprov Kalsel, Pemko Banjarmasin, Bank Kalsel, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kalsel, dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia. Kegiatan dirangkai dengan pembukaan Nasional Halal Fair 2025 dan Pasar Raya TPID 2025 di lokasi yang sama.

Gubernur Kalsel H Muhidin menyatakan keberadaan pasar wadai di setiap Ramadan sudah menjadi tradisi di Kalsel yang melengkapi aktivitas masyarakat muslim selama bulan puasa. Keberadaan pasar wadai diharapkan menumbuhkan ekonomi masyarakat, khususnya pelaku UMKM.

"Selamat menunaikan ibadah puasa untuk masyarakat dan semakin mendekatkan kita kepada Allah SWT," ucap H Muhidin di sela kegiatan.

Pembukaan Pasar Wadai Ramadan ditandai dengan pemukulan dua beduk oleh Gubernur H Muhidin dan Wali kota Banjarmasin, Muhammad Yamin didampingi Forkopimda.


Selanjutnya dilakukan pemotongan karangan bunga di pintu gerbang kawasan dan peninjauan lokasi pasar wadai, disaksikan ribuan pasang mata masyarakat Kota Banjarmasin dan sekitarnya.

Plt Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman mengatakan pasar wadai ini merupakan salah satu agenda bidang pariwisata di Pemko Banjarmasin.

Event yang berlangsung 1-28 Maret 2025 ini merupakan agenda tahunan yang bertujuan memperkenalkan kuliner daerah dan upaya meningkatkan pendapatan UMKM.

Terdapat 200 stan dalam Pasar Wadai, 80 unit dibiayai Pemko Banjarmasin dan 120 unit oleh Bank Kalsel. Mayoritas diisi pedagang yang tergabung dalam Paguyuban Pasar Wadai dan sisanya dari pelaku UMKM.

Pembukaan Pasar Wadai yang diresmikan Gubernur Kalsel, H Muhidin didampingi Ketua TP PKK Kalsel, Hj Fathul Jannah dan Wakil Gubernur Kalsel, Hasnuryadi Sulaiman didampingi Ketua BKOW Kalsel, drg Ellyana Trisya Hasnuryadi. Serta, Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin dan Wakil Wali Kota, Hj Ananda.

Serta hadir juga Plh Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Muhammad Syarifuddin dan Ketua DPRD Banjarmasin, M Rikval. Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Fadjar Majardi, serta komisaris dan jajaran direksi Bank Kalsel, Staf Ahli dan Tenaga Ahli Gubernur, serta para Pejabat Tinggi Pratama. (Adpim/Ang)
Lebih baru Lebih lama